Panduan Bisnis Catering "Usaha Rumahan, Untung Jutaan"

Catering adalah bisnis penyediaan makanan untuk melayani jamuan dalam acara-acara tertentu. Catering merupakan salah satu bidang bisnis yang akan terus mengalami perkembangan. Hal ini dilatar belakangi oleh semakin meningkatnya kesibukan masyarakat sementara kebutuhan makanan untuk acara-acara tertentu semakin tinggi. 

Kegiatan memasak dan menghidangkan makanan untuk jumlah yang banyak membutuhkan waktu, tenaga dan pikiran yang tidak sedikit. Oleh karena itu, kehadiran penyedia jasa catering sangat membantu dan dibutuhkan oleh banyak kalangan. 

Sekilas tentang Bisnis Catering

Bisnis catering dapat dimulai dari usaha rumahan dengan modal kecil. Jika Anda hobi memasak dan berbakat dalam bidang masak tentu bisa menjadi nilai lebih. Meskipun begitu, perlu juga membentuk tim untuk menjalankan bisnis catering ini. 

Bisnis catering memiliki prospek yang cerah karena akan terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Pertumbuhan ekonomi dan munculnya orang kaya baru akan memicu penggunaan jasa catering dalam setiap acara mereka. Selain itu, pertemuan berbagai instansi yang menginginkan jamuan makan yang enak dan berkelas dapat menjadi peluang bisnis Anda.  

Bahkan, kini bisnis catering perlahan-lahan mulai mengubah konsep makan keluarga. Dari yang tadinya bersama rombongan pergi ke restoran untuk makan makanan enak, kini beralih menjadi makan makanan enak di rumah sendiri dengan menggunakan jasa catering.

Panduan Bisnis Catering 

Dalam memulai membangun bisnis catering, Anda dituntut untuk memiliki pengetahuan, perhitungan dan jaringan yang luas. Nah, agar lebih jelas, berikut ini Panduan Bisnis Catering, "Usaha Rumahan, Untung Jutaan".

1. Riset pasar

Sama seperti bisnis lain pada umumnya, hal pertama yang harus dilakukan adalah riset pasar. Riset ini penting untuk menentukan kebutuhan pasar, persaingan, kompetitor, harga pasar, target pasar dan lainnya. Selain itu, riset pasar juga akan menganalisa kemampuan kita, kemampuan kompetitor dan peluang yang kita miliki untuk melakukan ekspansi pasar. Dengan demikian kita akn terfokus dalam membidik pasar.

2. Modal usaha

Modal usaha berkaitan dengan kemampuan awal kita dalam membangun bisnis. Setelah kita mengetahui kelebihan kita dan target yang dibidik, selanjutnya menyesuaikan dengan modal yang dimiliki. Bisnis catering dapat dimulai dengan investasi awal yang rendah terlebih dahulu. Mulailah dengan membidik pasar yang belum membutuhkan peralatan terlalu besar dengan jumlah pemesanan yang sedikit. Hal yang terpenting adalah pelayanan dan rasa yang maksimal.

3. Peralatan

Selain keahlian memasak, peralatan memegang peranan penting di dalam bisnis catering. Peralatan dapat menunjang kelancaran bisnis. Peralatan yang dibutuhkan dalam bisnis catering yaitu peralatan memasak, peralatan penyajian, peralatan makan. Semakin lengkap peralatan yang dimiliki maka semakin menunjang pelayanan yang diberikan. Anda tidak harus memiliki semuanya di awal, jika modal tak memungkinkan, Anda bisa menyewa peralatan tersebut. Tentu harus disesuaikan dengan budget yang dimiliki.

4. Sumber daya manusia berkualitas

Sumber daya manusia dalam bisnis catering dapat menentukan pelayanan yang akan diberikan. Tenaga memasak yang ahli dan berbakat tentu menjadi poin tersendiri. Ditambah dengan tenaga kerja yang profesional dan bekerja dengan hati. Memasak dalam jumlah besar dengan rasa enak sekaligus kebersihan yang selalu terjaga bukan tugas yang mudah bagi pekerja. Oleh karena itu, bentuk tim yang solid untuk kelancara bisnis catering Anda.

5. Kreasi masakan

Untuk membuat keunikan, ciri khas yang membedakan catering Anda dengan yang lainnya, berkreasilah dengan menciptakan daftar variasi masakan yang khas. Kreasi masakan yang unik ini akan memberikan image dan brand tersendiri bagi konsumen.

6. Promosi, promosi, promosi

Promosi memegang peranan utama dalam setiap bisnis. Lakukan strategi promosi secara online maupun offline. Online bisa Anda lakukan melalui promosi di jejaring sosial, website, forum, maupun broadcast message. Sedangkan, secara offline bisa dilakukan dengan menyebar brosur, pamflet dan mengikuti pameran. Satu hal yang tak kalah penting adalah menjalin kerjasama yang baik dengan instansi dan institusi yang bisa dijangkau.

7. Kepuasan konsumen

Sama seperti bisnis jasa pada umumnya, pelayanan dan kepuasan konsumen adalah faktor terpenting dalam kesuksesan bisnis catering. Memahami apa yang diinginkan konsumen dan memberikannya dengan pelayanan dan rasa yang enak akan memberikan kepuasan pada konsumen. Konsumen yang puas tak segan untuk kembali lagi menggunakan jasa catering Anda.

8. Tingkatkan kualitas pelayanan, SDM, citarasa 

Agar bisnis catering Anda sukses dan berkelanjutan, selalu tingkatkan kualitas pelayanan, SDM dan citarasa masakan. Selalu evaluasi dan buat terobosan-terobosan baru untuk meningkatkan kualitas. Anda harus sangat terorganisir, namun cukup fleksibel ketika menghadapi perubahan di menit-menit terakhir. Bangun jaringan yang luas untuk memperlebar pasar yang Anda miliki.

Penutup

Bisnis catering memiliki potensi yang besar. Bisnis yang bisa dimulai dari skala rumahan ini akan terus mengalami perkembangan. Acara-acara seperti pernikahan, khitanan, ulang tahun, syukuran, seminar, makan siang karyawan industri tak akan pernah mati. Oleh karena itu, ini saat yang tepat untuk memulai bisnis catering. Kelola dengan baik dan profesional, berikan pelayanan yang maksimal, citarasa makanan yang enak maka kepuasan pelanggan ada di tangan Anda.